Artikel/Kritik/Esai
oleh: Safriandi, S.Pd.
Artikel sering di muat di media cetak seperti jurnal dan surat kabar. Artikel yang dimuat di surat kabar pada umumnya merupakan hasil penelitian, sedangkan artikel yang dimuat di surat kabar pada umumnya merupakan pembahasan terhadap hal yang sedang urgen terjadi dalam kehidupan masyarakat.Agar artikel dapat dimuat di jurnal atau surat kabar, penulis harus memperhatikan gaya selingkung yang dianut oleh setiap jurnal dan surat kabar yang akan dia kirimkan artikelnya. Dengan kata lain, setiap jurnal dan surat kabar memiliki gaya selingkung tersendiri yang harus dipatuhi oleh setiap penulis yang akan mengirimkan artikelnya. Meskipun memiliki gaya selingkung tersendiri, paling tidak, baik jurnal maupun surat kabar, memiliki format umum.
Jurnal sekurang-kurangnya harus memiliki hal-hal sebagai berikut:
1. Judul
2. Abstrak
Abstrak berisi gambaran umum penelitian. Dalam abstrak, judul tidak perlu disebutkan. Dalam abstrak, tujuan dan rumusan masalah disebutkan salah satu, tidak boleh dua-duanya. Hal yang juga sangat penting dan harus dijelaskan secara lengkap adalah metode penelitian dan hasil penelitian. Adapun saran kalau memang dianggap sangat penting perlu dijelaskan, tetapi jika tidak begitu penting tidak perlu dijelaskan. Di bagian paling bawah abstrak perlu disebutkan kata kunci (keyword).
3. Pendahuluan
Di dalam pendahuluan diuraikan beberapa alasan teoretik atau alasan praktis dari seorang peneliti terhadap tema atau judul yang diteliti. Mengapa melakukan penelitian ini? Apa yang melatarbelakangi? Oleh karena itu, dijelaskan pula beberapa masalah yang memungkinkan timbulnya tema atau judul penelitian tersebut. Kaitan masalah dengan bidang keilmuan yang relevan sangat penting diuraikan sebab pada hakikatnya suatu masalah tidak pernah berdiri sendiri dan terisolasi dari faktor-faktor lain.
4. Rumusan masalah
Rumusan masalah dinyatakan secara eksplisit dalam bentuk kalimat tanya.
5. Tujuan penelitian
Tujuan penelitian harus sesuai dengan rumusan masalah dan dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan.
6. Metode Penelitian
Dalam bagian ini dijelaskan metode yang dipakai, data dan sumber data, teknik pengumpulan data, teknik analisis data. (Semua poin ini dijelaskan dalam bentuk paragraf, tidak bernomor)
7. Hasil Penelitian
8. Penutup
Catatan:
Semua poin yang telah disebutkan di atas ditulis tanpa bernomor dan dicetak tebal.
Yang menarik adalah ada sebagian artikel dalam jurnal yang mengungkap ucapan terima kasih dan ini ditulis secara khusus sesudah simpulan dan sebelum daftar pustaka. Jurnal yang menganut format seperti ini misalnya Jurnal Veteriner (Fakultas Kedokteran).
Kritik dan esai. Kedua jenis karya ilmiah ini sebenarnya merupakan artikel. Hanya saja yang membedakannya adalah dari segi substansi. Kritikan berisi beberapa hal kritikan/masukan terhadap teks/nonteks yang sudah ada, baik dari segi isi maupun cara penulisan/pemaparan yang digunakan oleh si pengkarya yang dikritik. Adanya tulisan kritik bertujuan untuk memperbaiki atau menyempurnakan karya yang sudah ada. Berbeda dengan kritik, esai penggaliannya lebih mendalam sehingga membutuhkan data dan fakta akurat. Namun, bahasa yang digunakan adalah bahasa yang ringan seperti bahasa bertutur. Ia membahas satu masalah dari sudut pandang penulis dengan bahasa yang mudah dipahami, tidak terlalu ilmiah, tetapi menjadi bacaan yang serius.
2009-11-04
New
About seuramoeteumuleh
Soratemplates is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Komentarilah dengan Bijak dan Rekonstuktif. Terima Kasih atas Komentar Anda!